Total Tayangan Halaman

Selasa, 26 Oktober 2010

Calhaj Buton Naik Pesawat Menuju Makassar

BAUBAU-SULTRA,BP--Calon Jamaah Haji (Calhaj) asal Kabupaten Buton tahun ini bertambah 24 orang dari tahun 2009. Bupati Buton Ir H LM Sjafei Kahar menilai kenaikan jumlah Calhaj  yang cukup signifikan itu pertanda selain meningkatnya iman dan takwa kepada Allah SWT juga yang paling penting  ada peningkatan taraf ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

"Indikator besarnya jumlah jamaah di tiap-tiap musim haji adalah kesiapan mental, kesiapan fisik, dan kesiapan ekonomi,” kata Sjafei, Selasa (26/10), ketika memberikan pembekalan kepada 54 Calhaj di masjid eks Kantor Bupati Buton di Baubau. 

Menurut Bupati Buton, ketiga faktor tersebut merupakan kesatuan komponen dan elemen yang jadi satu sistem. Apabila salah satu komponen tidak berfungsi, maka rusaklah seluruh sistem yang ada. Dia pun mengucapkan rasa bangganya kepada Calhaj tahun ini, karena meskipun sebagian besar tingkat ekonominya berada pada kelas menengah kebawah, namun masih mampu menunaikan ibadah haji.

Harapannya, semoga seluruh masyarakat di Buton dapat mengambil pelajaran dari situasi itu dan apabila ada masyarakat yang belum mendapatkan formula dan cara untuk memanfaatkan ekonomi keluarganya, maka jangan sungkan atau segan.  "Cobalah bertanya kepada jamaah yang ada ini, bagaimana cara menabung atau mengatur keuangan supaya kita juga akan dapat menajadi peserta tamu Allah SWT di tanah suci Makkah," ucapnya.

Kepala Kementrian Agama Kabupaten Buton Drs H Muirun Awi MSi, melaporkan Calhaj Kabupaten Buton bersama Waktobi, Baubau, dan Kendari tergabung dalam kloter 24 akan meninggalkan Makassar pada tanggal 29 November. Akan tiba kembali di tanah air 10 Desember. Para jamaah haji asal Buton setibanya di tanah air akan menuju Baubau juga dengan menggunakan pesawat. Selanjutnya akan diterima di Rujab Bupati Buton.

Menurut Muirun, Calhaj tahun ini akan merasa nyaman ketika menuju ke Makassar. Sebab bagasi Calhaj, pagi harinya telah dibawah dengan menggunakan kapal laut yakni, KM Dharma Ferri. Muirun berpesan agar para jamaah haji ketika berada di tanah suci senantiasa dapat memelihara kesehatan, sehingga tetap menunaikan ibadah dengan khusyu.

“Setiap tahun pemerintah pusat terus berupaya meningkatkan pelayanan dan mengurangi biaya perjalanan haji. Demikian halnya dengan pemerintah Kabupaten Buton, menerapkan manajemen mengurangi biaya tetapi tetap meningkatkan pelayanan pada Calhaj. Contohnya, tahun ini, jamaah haji Kabupaten Buton diberangkatkan dengan menggunakan pesawat,” ujar Muirun


Turut melepas jamaah haji itu, Ketua Pengadilan Negeri Baubau, Mega Boeana SH, Kapolres Baubau AKBP Daniel Aditya Jaya, Wakil Ketua DPRD Buton Aliadi SPd, Ketua TP PKK Kabupaten Buton Ny Hj Wa Ode Salmatiah Sjafei, dan SKPD lingkup Pemkab Buton. Para Jamaah juga didampingi keluarga dan handai taulan sebelum meninggalkan Rujab Bupati Buton menuju Bandara Betoambari menuju Embarkasi Makassar. (asw)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar