Total Tayangan Halaman

Minggu, 24 Oktober 2010

Unidayan Lahirkan 578 Sarjana dan Magister

BAUBAU-SULTRA--Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) kembali melahirkan (mewisuda, red) ratusan sarjana dan magister. Sedikitnya 561 wisudawan Strata Satu (S1) dan 17 Wisudawan Magister (S2) diwisuda pada upacara Wisuda Sarjana yang ke XXII tahun 2010 di Baruga La Ode Malim Kampus Unidayan Baubau, Sabtu (23/10).

Dalam orasi Ilmiah, Rektor Unidayan  LM.Arsal, S.Sos M.Si mengatakan pendidikan adalah suatu proses yang memungkinkan terjadinya interaksi antar siswa dalam kelas, antar siswa dengan sekolah lainnya. Sebagai proses itulah maka paling tidak ada 3 unsur yang saling berkaitan yaitu tujuan pendidikan, pengalaman belajat, prosedur evaluasi. Ketiga unsur ini terjadi timbal balik dan tidak ada suatu hal yang di prioritaskan dangan mengabaikan hal yang lainnya.

Untuk itu, kata rektor, dalam mengembangkan potensi siswa agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa berahlak mulia, sehat , cakap kreatif maka diperlukan penyelenggaraan pendidikan yang baik oleh institusi pendidikan serta dukungan tim pembelajaran yang baik.

“Apa yang menjadi muara dari proses pendidikan yang berlangsung tidak lain adalah tercapainya kualitas pendidikan yang semakin baik. Mengapa kualitas pendidikan sangat penting diperbincangkan ?, karena kualitas pendidikan berkaitan langsung atau identik dengan kualitas Sumber daya manusia (SDM) yakni indikator yang menunjukkan tinggi rendahnya peradaban suatu bangsa,” ungkapnya.

Pada kesempatan ini, Rektor Unidayan LM. Arsal S.Sos M.Si menyampaikan bahwa saat ini wisudawan menghadapi tantangan ke depan yang lebih berat, karenanya besar harapan para wisudawan-wisudawati dapat selalu mempersiapkan diri dalam menghadapi dunia kerja maupun bisnis yang semakin ketat. Untuk itu diperlukan kerja keras, sikap yang tidak mudah putus asa, serta selalu memohon kepada Tuhan agar diberikan kemudahan dalam mencapai cita-cita.

Selain itu, Rektor  juga mengharapkan bahwa nantinya lulusan Unidayan harus benar-benar mampu menggambarkan kompetensi pada bidang yang dipelajari di kampus. Selain itu Alumni Unidayan harus mampu mengemban amanat menjaga pencitraan  yang baik di masyarakat serta selalu menjaga nama baik almamater.(dna)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar