Total Tayangan Halaman

Selasa, 30 November 2010

Sultan dan Raja se Indonesia Timur Ancam Walk Out

PALEMBANG, baubaupos.com - Keputusan Musyawarah Bersama (Mubes) Forum Raja-Raja yang memilih Cirebon sebagai tuan rumah FKN VIII 2012 membuat para raja dan sultan se Indonesia Timur berang dan mengancam akan melakukan walk out jika Kesultanan Buton tidak menjadi tuan rumah FKN VIII. Dukungan terhadap Kesultanan Buton juga datang dari para raja dan Sultan di Kalimantan dan raja Aceh. .::. www.baubaupos.com .::.

Karya Jurnalis Bukan Untuk Diadu

Pada prinsipnya karya jurnalis seperti berita, opini, feature dan lainnya sangat tidak patut untuk diadu. Karena karya jurnalis memang bukan untuk diadu kalau itu berimplikasi pada mengeksploitasi wartawan dan media untuk mempropagandakan sesuatu.

Ketika Anak SMP Paham Hydrodinamika, Pantai, Pesisir dan Keadaan Laut

.::. www.baubaupos.com .::.

WAJAH Ibrahim siswa kelas III SLTP 1 Mawasangka Tengah (Masteng), Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara masih teringat jelas dan seakan masih terlibat diskusi kelautan denganku. Aku diajari soal kelautan oleh anak ingusan itu. Padahal kalau mau beradu pendidikan, aku sedang tercatat sebagai mahasiswa S2 Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Pascasarjana Universitas Muslim Indonesia (UMI).

Yuhandri Hardiman, Buton

Kesultanan Buton Merengkuh Sumatera Selatan

Ruas jalan Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan masih basah diguyur hujan ketika rombongan Festival Keraton Nusantara (FKN) VII Kesultanan Buton utusan Kota Baubau tiba. Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II agak sepi, Kamis sore, 25 November 2010. Hanya terdapat dua pesawat jenis boeing 737 Batavia Air, dan boeing 737 Lion Air yang baru saja tiba dari Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta Jakarta.

Rahmat Maulana Saputra, Siswa SMAN 2 Baubau Ujian Semester di Sel Tahanan


 - RAHMAT nama panggilannya, siswa SMAN 2 Baubau kelas satu ( baca: X) usia 15 tahun ini harus menjawab soal ujian semester di dalam sel tahanan Pengadilan Negeri (PN) Baubau. Dia ditahan karena dugaan pemukulan. Celakanya, dia memukul anak mantan anggota DPRD Kota Baubau periode 2004-2009..::. www.baubaupos.com .::.

Welcome Diner Sultan dan Raja se Nusantara, Istana Griya Agung Sumsel Sumpek

Istana Griya Agung atau rumah dinas Gubernur Sumatera Selatan dipenuhi puluhan prajurit Kesultanan Palembang Darussalam membentuk pagar berhadap-hadapan di halaman istana. Sultan Buton tiba pukul 19.30 WIB, begitu berwibawanya suasana malam itu, aroma kemewahan dan keistimewaan mulai terasa sejak melewati kawalan para prajurit itu.
.::. www.baubaupos.com .::.

.::. www.baubaupos.com .::.

.::. www.baubaupos.com .::.

Minggu, 07 November 2010

Masih Virginkah Anak Gadis Anda???

Oleh: Yuhandri Hardiman

Dari hasil bincang-bincang dengan sejumlah guru di Kota Baubau, serta berdasarkan berbagai fakta dan fenomena prilaku seks bebas yang mencuat ke permukaan baik berupa adegan syur sepasang pelajar SMA dan kisah warga salah satu desa mengintip adegan panas pelajar SMA, menjadi cermin betapa rusaknya moral remaja dan masyarakat kita.
Belum lagi di Baubau bagian barat, prilaku seks bebas remaja seakan menjadi komoditas penghasilan khusus bagi preman. Maka tak jarang pasangan anak muda yang tertangkap di semak-belukar sedang "indohai" ditangkap ramai-ramai di tempat yang sunyi itu baik di pantai atau di tepi tebing sambil dijitak dan berujung pemerasan. Pastilah pasangan indohai itu akan mau bayar berapa saja asal tidak dilapor pada orang tuanya atau yang penting jangan dibunuh atau diperkosa.
Keadaan serupa juga sudah mengotori benteng Keraton Buton, pasangan anak muda sudah tak mengenal etika mencari tempat sunyi dan gelap dan bermesraan, padahal kita punya budaya orang buton yang sangat kharismatik dan berbudi luhur. Inilah yang namanya kehilangan identitas tidak punya sumber patokan untuk ditiru, dan entah kearifan apa yang bisa diterapkan untuk mengontrol gerak bebas anak muda kita yang melebihi ambang batas.
Masih ingatkan video indohai pelajar SMAN 1 Baubau beberapa waktu lalu? Dan saat ini masih hangat-hangatnya video adegan seks antara pelajar SMAN 5 Baubau. Adegan tidak senonoh itu sudah terlanjur beredar di hp-hp masyarakat dan menjadi tontonan yang tidak tabu.
Menjamurnya taman hiburan malam, dan tumbuhnya berbagai taman rekreasi menjadi pemanis dan magnet yang membuat anak muda kita tak betah. Jauh dari budaya belajar dan baca buku, dan aktivitas baik lainnya, bahkan anak muda kita sudah berani memperlihatkan adegan syur di hadapan mata. Coba perhatikan cara berpakaian anak remaja putri, pasti sangat seksi dan para orang tua tidak pernah menegurnya.
Sejumlah hotel menjadi over load dipenuhi oleh pasangan anak muda yang hendak indohai hanya untuk berekreasi sambil tidur-tiduran. Generasi muda kita yang hobi pacaran di ujung kota di tepi jurang tak jauh dari air jatuh juga sudah menjadi sebuah kebiasaan. Venomena ini lebih ramai dan akan memenuhi sejumlah titik seperti Muraha Bake, Palagimata, dan beberapa tempat lainnya jika akhir pekan tiba.
Dan yang paling penting banyak remaja putri yang hamil di luar nikah. Sepertinya perlu sebuah instrumen dan gerak aktiv dari elemen tertentu untuk meminimalisir penyakit yang satu ini. Atau pelajar SMA perlu tes keperawanan setiap hendak naik kelas. Tentu ini bertentangan dengan hak azasi manusia, tapi demi kebaikan anak-anak kita, sepertinya trik ini bisa saja dilakukan dan hasil tesnya akan menjadi bahan reverensi bagi orang tua untuk mengetahui apakah anaknya masih perawan (virgin) atau tidak selama menempuh pendidikan.

Kamis, 04 November 2010

Putus Cinta, Pemuda Langkariri Pamit Untuk Mati

Baubau, www.baubaupos.com - Kisah cinta hingga kini tetap menjadi cerita yang tak pernah usang dimakan waktu, indah dan bahagia hingga rela mati karena sidia. Pemuda asal Langkariri, Kelurahan Lanto, Kota Baubau Sulawesi Tenggara berinisial JJ (26) hendak mengakhiri hidupnya setelah menenggak 18 butir obat berdosis tinggi, Rabu (3/11).
Sahabat JJ, Cimen mengatakan JJ sudah menenggak obat keras sejak Selasa (2/11) namun tak bereaksi. Namun Rabu kemarin, JJ benar-benar over dosis dan segera dilarikan ke Puskesmas Wajo, Rabu petang.
"Tadi malam dia sempat juga minum itu obat, tapi tidak ada reaksi" ujar Cimen saat ditemui di Puskesmas Wajo.
Cimen menduga JJ nekat bunuh diri karena diputuskan kekasih wanitanya berinisial WW (20). Pesan terakhir JJ buat kekasihnya melalui pesan singkat berbunyi "Saya minta maaf, kamu datang mi ambil HP mu sekarang. Kalau saya mati bukan berarti karena oran lain atau kamu. Saya sangat sayang sekali sama kamu, mungkin dengan saya mati ini kamu akan bahagia. Salam cintaku untukmu sampai mati".
JJ ditemukan oleh neneknya terbaring di kamarnya dengan kondisi mulut berbusa. Seketika itu JJ segera dilarikan ke Puskesmas Wajo berkat bantuan tetangga.
Dokter Puskesmas Wajo, dr. Wida yang menangani JJ mengatakan tidak semua obat memilii penawar. Pihaknya hanya bisa mengembalikan stamina dan daya tahan tubuh saja. "Kalau keadaannya memburuk, kami akan rujuk ke RSUD Palagimata," katanya. Masih ada kesempatan untuk merenung kembali, sebab dunia tak selebar daun kelor.(hrm/dd)

Rabu, 03 November 2010

216 KK Warga Lakapera Baru Bisa Menikmati Air Bersih

Pasarwajo, baubaupos.com - Desa Lakapera mendapat bantuan pipa air untuk sarana air bersih. Perpipaan itu siap difungsikan, dibangun secara swadaya bersama PNPM Mandiri Pedesaan.
"Sehingga warga tidak lagi menguras tenaga untuk memperoleh
air bersih," kata Kades Lakapera, Simon Mbolosi.
Desa Lakapera berpenduduk kurang lebih 216 KK. Sarana air bersih itu mampu melayani seluruh penghuni desa. Bahkan mampu untuk mengatasi keperluan air desa tetangga seperti Desa Bantea yang berjarak 3 km.
Masyarakat Desa Lakapera memanfaatkan sumber air dari dalam gua berkedalaman 400 meter dari permukaan tanah. "Sehingga meskipun musim kemarau berkepanjangan, sumber  mata air tak akan pernah kering," katanya.
Warga Lakapera, Kecamatan Gu sempat kesulitan air. Sebab pipa air tidak berfungsi akibat rusak parah sejak tahun 2005.(dd)

Sjafei Kahar Kembali Rombak Kabinet

Pasarwajo, www.baubaupos.com - Bupati Buton LM Sjafei Kahar kembali merektruktrisasi kabinetnya. Agus Feisal Hidayat kali ini  dilantik menjadi Kabag SDA Setda Buton. Pelantikan itu berlangsung di Kantor Bupati Buton di Pasarwajo, Rabu (03/11).
Bupati Buton mengatakan pelantikan terhadap pejabat bisa dilakukan setiap saat. Hal itu dipandang sebagai pemenuhan aspek pemerintahan. Karena jika ada jabatan yang lowong maka harus segera diisi.
Seperti biasa dia mengatakan mutasi jabatan sebagai upaya penyegaran pejabat struktural eselon II, III dan IV untuk meningkatkan kinerja. Makanya Sjafei meminta untuk menyikapi peristiwa pelantikan dari sisi kepentingan organisasi.
"Saya berharap agar pejabat yang baru dilantik semakin meningkatkan
disiplin dan etos kerja, serta mampu memberikan pelayanan yang efektif dan efisien
kepada masyarakat. Sebagai pimpinan suatu unit kerja diperlukan semangat, mental dan kesadaran yang tinggi dalam mengabdi," katanya.
Dia juga mengajak para pejabat baru untuk berbuat jujur dan amanah, serta mampu mempelajari bidang tugas dan jabatan yang baru diemban. Kepemimpinan dibutuhkan untuk sedapat mungkin membangun tim kerja yang solid. Dia meminta untuk tidak mengorbankan kepentingan institusi lain yang dapat merugikan kepentingan masyarakat.
Sedikitnya 33 pejabat yang dilantik termasuk Agus Feisal Hidayat. Di antaranya pejabat sturktural eselon II, III dan IV lingkup. Untuk eselon II yakni Azis Sima,S Sos, M Si sebagai Asisten Tata Praja Setda Kabupaten Buton, Drs La Ode Sarafa DS sebagai Kepala Dinas Pendapatan Daerah menggantikan Rahim Udu,SE yang
mendapat tugas baru sebagai Staf Ahli Bupati Buton Bidang Ekonomi dan Keuangan.
        Pejabat eselon II lainnya yakni La Rahimi, SIp, MSi dipindah tugaskan dari Staf
Ahli Bidang Pemerintahan menduduki jabatan baru sebagai Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik. Drs Steldin,  MSi, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan menduduki posisi baru sebagai Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM.
        Drs. La Ijaa dilantik sebagai Sekretaris DPRD Kabupaten Buton dan Drs La Suwu, Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik dilantik sebagai Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas menggantikan Syarifuddin Safaa, SH, MM yang menduduki jabatan penting di Kantor Gubernur Sultra.
        Sementara eselon III, di antaranya, La Ode Aswad, SSos, MSi dilantik sebagai Kabag Tapem, Drs Rahmat, Camat Pasarwajo menduduki jabatan baru sebagai Kabag Otonomi Desa, La Umbo, SE, Camat Siompu Barat dilantik sebagai Kabag SDA.
        Sedangkan Eselon IV yang dilantik di antaranya LM Fajrun HS Marto, ST sebagai
Kasubag Humas dan Protokoler Bagian Humas dan Protokoler, Andri Arifin, SH sebagai
Kasi Menengah Kejuruan Dinas Diknas, Wa Ode Saadia sebagai Kasubag RT dan
Perlengkapan.(dd)

Senin, 01 November 2010

Mu24H IM3 Permudah Komunikasi Anak Muda

Jakarta-www.baubaupos.com.Indosat meluncurkan program "Mu24H itu IM3" untuk memenuhi kebutuhan anak muda berkomunikasi dengan sahabat. Kartu perdana dengan pulsa Rp 2.400, pelanggan dapat menikmati berbagai keuntungan.

"Di antaranya tarif nelpon Rp 24 per menit sepanjang hari, gratis SMS sampai dengan 240 SMS per hari dan gratis online hingga 24 MB," ungkap Fuad Fachroeddin, Group Head Strategic Marketing Indosat.

Fasilitas gratis online sampai dengan 24 MB ini dapat diperoleh secara bertahap yaitu pada hari ke-31 mendapatkan gratis online sebesar 3 MB, hari ke-61 sebesar 5 MB, hari ke-91 sebesar 7 MB dan hari ke-121 sebesar 9 MB.
Selain itu, pelanggan Indosat juga dapat mengikuti program Senyum Setia Indosat yang juga memiliki beragam keuntungan hingga 100 SMS per hari dengan tarif nelpon Rp 100 per menit setelah berlangganan selama minimum 4 bulan. Caranya dengan menghubungi *777*1*6# untuk pendaftaran dan mengetahui info lebih lanjut program Senyum Setia Indosat.

Indosat adalah penyelenggara telekomunikasi dan informasi terkemuka di Indonesia yang memberikan layanan jasa selular (Mentari, Matrix dan IM3), jasa telekomunikasi tetap atau jasa suara tetap (seperti jasa SLI yaitu SLI 001, selular (Mentari, Matrix dan IM3), jasa telekomunikasi tetap atau jasa suara tetap (seperti jasa SLI yaitu SLI 001, SLI 008 dan FlatCall 01016, jasa fixed wireless yaitu StarOne dan I-Phone).

Indosat juga penyelenggara jasa data tetap (MIDI) bersama-sama dengan anak perusahaannya yaitu, Indosat Mega Media (IM2) dan Lintasarta serta jasa layanan satelit. Indosat juga menyediakan layanan seluler 3.5 G dengan teknologi HSPA+. Saham Indosat tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (JSX:ISAT) dan saham dalam bentuk American Depositary Shares tercatat di Bursa Efek New York (NYSE:IIT).(dd)

BAUBAU POST: Kinerja Hakim "Dimata-matai"

BAUBAU POST: Kinerja Hakim "Dimata-matai"

Kinerja Hakim "Dimata-matai"

JAKARTA-SULTRA-Himpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (PERMAHI) dan Komisi Yudisial RI menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang pengawasan praktek Judicial Corruption. Kesepahaman tersebut di tandatangani di Jakarta oleh Ketua Komisi Yudisial Dr. Busyro Muqodas, SH, MH dan Ketua Dewan Pimpinan Pusat PERMAHI, Windu Wijaya, SH, Selasa (26/10).


Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PERMAHI Baubau, La Nuhi, SH, melalui pesan singkatnya via Face Book (fb), menyebut tiga pasal yang dilahirkan. Di antaranya pasal 3 ayat (1) berbunyi koordinasi dan tindak lanjut atas temuan masing-masing pihak, (2) tukar-menukar informasi yang berkaitan dengan praktek judicial coruption (Korupsi Yudisial) (3) partisipasi dalam pelaporan dan pengawasan kinerja hakim di Indonesia.
"Ayat (4) sosialisasi dan kampanye bersama tentang pemberantasan praktek Judicial Corruption dalam upaya menjaga martabat dan keluhuran hakim," kutipnya.
Menurut La Nuhi, kesepahaman itu secara otomatis telah diterapkan di Nusantara, termasuk Baubau dan Sulawesi Tenggara. Tujuannya untuk melakukan pengawasan dalam menjaga martabat dan perilaku hakim sebagaimana diatur dalam UU No.22/2004 tentang Komisi Yudisial. 
"Konkritnya, membantu Komisi Yudisial (KY) untuk mengawasi hakim," tandasnya. Kerja sama itu lanjutnya, akan berlangsung selama dua tahun. Wilayah kerja PERMAHI Cabang Baubau meliputi Provinsi Sulawesi Tenggara.(dd) 

Mahasiswa IST Demo Pertanyakan Legalitas Kampus

BAUBAU-SULTRA-Mahasiswa Institut Sains Teknologi (IST) Buton yang terdiri dari unsur mahasiswa STIKIP dan STIKES melakukan demonstrasi meminta kejelasan status perguruan tinggi mereka. Ratusan mahasiswa itu melakukan longmarch dari Stadion Betoambari, berorasi di depan kampus dan melanjutkan ke DPRD Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Senin (01/11).
Dalam aksinya, ratusan mahasiswa meminta kepada pihak kampus untuk transparan dan tidak membohongi mahasiswa. Sebab hal itu sangat menentukan mahasiswa yang sedang menuntut ilmu di Sekolah Tinggi Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STIKIP) dan Sekolah Tinggi Kesehatan (STIKES) IST Buton.
"Kata pengelola, sudah ada MoU dengan perguruan tinggi lain agar mahasiswa STIKES angkatan 2007 dan 2008 bisa memperoleh ijazah? Tapi ketika diminta untuk diperlihatkan kepada mahasiswa tidak diperbolehkan," kata salah saerang mahasiswa, Omo saat berorasi.
Perkuliahan lumpuh, tak satu pun mahasiswa mengikuti proses belajar-mengajar. "Kita hentikan kuliah hari ini, kita tuntut status kejelasan masadepan kita," lanjut orator lainnya.
Omo juga mempertanyakan silabus dan kurikulum yang digunakan pihak kampus IST, karena semuanya tidak sesuai dengan yang ditentukan oleh Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti). "Ada banyak teman-teman kita integrasi ke perguruan tinggi lain. Dan ternyata mereka harus mulai dari nol, karena matakuliah di IST tida diakui kopetis," ungkap mahasiswa.
Kekecewaan mahasiswa itu bermula ketika kuliah umum yang dibawakan oleh salah seorang pejabat Kopertis Wilayah IX Sulawesi, 23 Oktober lalu. Mahasiswa tidak dilayani ketika mempertanyakan status dan legalitas kampus. Aksi kali ini dipimpin oleh korlap aksi, Hardin Buruhi. Hingga pukul 11.30 Wita, mahasiswa masih melakukan aksi di DPRD Baubau.(dd)